Menggali Ide Usaha dari Kebutuhan Pasar Sekitar
Menunggu ide usaha melintas dalam benak kita bisa melelahkan, karena bisa jadi yang ditunggu tidak kunjung datang.
Ide usaha memang tidak untuk ditunggu,
tapi untuk digali. Meski ada begitu banya ide usaha yang bisa ditemukan
di buku, dari diskusi, blog, website dan semacamnya, bisa jadi tidak pas
jika kita tidak berkompeten. Ide usaha membuat software misalnya, jika
kita tidak suka dengan computer dan lebih suka membuat kue, kenapa tidak
mencoba membuat resp kue yang lezat. Lalu berobsesi membuka toko roti
yang menyajikan kue dengan resep baru yang inovatif.
Menilik Kebutuhan Pasar di Sekitar
Kebutuhan pasar bisa menjadi penentu
utama dalam keberhasilan sebuah ide usaha. Bahkan harian Kompas yang
sudang sangat besar itu pun masih melakukan riset pasar. Tak
tanggung-tanggung, saat mengeluarkan produk termudanya yakni Warta
Jateng, Kompas mengeluarkan dana yang tak sedikit untuk membayar tim
riset pasar.
Apalagi bagi usaha yang masih dicari ide
usahanya. Riset pasar dengan membayar tim riset bagi perusahaan besar
memang wajar. Tapi jangan salah, bahkan jika kita memiliki ide usaha
seperti membuka, toko kelontong atau toko pakaian kecil pun kita tetap
membutuhkan riset pasar. Sehingga dengan riset kebutuhan pasar, kita
bisa menemukan ide usaha yang tepat.
Misalkan, jika kita berada di lingkungan
dengan kepadatan penduduk yang lumayan tinggi dan penghuninya adalah
orang yang sibuk, membuka bisnis laundry
bisa menjadi ide usaha yang tepat. Saat ini sudah umum bagi karyawan
atau mahasiswa yang tidak sempat mencuci pakaiannya sendiri menyerahkan
pekerjaan tersebut pada tukang laundry.
Memang bukan sebuah ide yang terkesan
wah, tapi bagi mereka yang tinggal di lingkungan kampus misalnya, meski
telah banyak yang membuka usaha laundry, ide usaha tersebut masih laris
manis dan mendatangkan banyak laba ketika direalisasikan. Baiknya kita
kesampingkan sifat egois dan sombong yang bisa melanda saat hendak
merealisasikan ide usaha yang tidak terkesan mewah. Sah-sah saja
menyebut jasa cuci pakaian sebagai tukang cuci atau pesuruh, tapi
bukankah sehebat apapun ide usaha kita, takkan berhasil jika kita tidak
bisa melayani pelanggan dengan baik.
Kalaupun kulit kita alergi pada
detergen, atau sibuk dengan aktifitas lain, kita bisa memasang
lebar-lebar pengumuman lowongan kerja untuk menjadi karyawan di usaha
laundry kita. Dalam merealisasikan ide bisnis kita tidak harus berpusing
ria membayangkan bahwa kita lah yang akan mengerjakannya, masih banyak
ornag di luar sana yang rajin datang ke papan-papan pengumunan untuk
mencari lowongan kerja. Jadi jangan khawatir menggali ide usaha dengan
melihat kebutuhan pasar di sekitar kita.
Selain membuka usaha laundry, ada banyak ide usaha bagus diterapkan asal kita berusaha lebih keras melihat peluang. Ide usaha membuat membuat boneka rumput yang kini laris manis di pasaran itu pun juga berasal dari ide usaha yang ditekuni dengan keuletan.